Regulasi covid yang sudah semakin kendur berdampak positif kepada banyak aspek kehidupan, salah satunya adalah bisnis pariwisata. Di tahun ini, beberapa kota atau daerah di Indonesia memang sudah semakin banyak dikunjungi oleh berbagai wisatawan, mulai dari lokal hingga internasional.
Baca juga: tips self reward
Dengan nyaris 19 ribu pulau dan status Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, maka hampir dipastikan setiap tahunnya akan ditemukan daerah wisata baru, atau perubahan signifikan dari berbagai daerah wisata lainnya, yang memang merupakan indikasi bahwa dunia pariwisata Indonesia sudah semakin berkembang.
Selain banyaknya jumlah, variasi aktivitas juga menjadi salah satu faktor penting kenapa beberapa daerah Indonesia menjadi daerah kesukaan yang dikunjungi oleh banyak turis. Jika kamu berencana untuk mengunjungi beberapa daerah di Indonesia, berikut beberapa rekomendasi daerah yang kamu bisa datangi.
Taman Nasional Tanjung Puting
Jika kamu menyukai sesuatu yang menyangkut dengan alam, maka Taman Nasional Tanjung Puting adalah pilihan yang bisa kamu kunjungi. Taman nasional ini merupakan rumah alami dari salah satu spesies langka yaitu Orang Utan, yang masuk ke dalam kategori primata tertua di dunia.
Berlokasi di tengah hutan Borneo, taman ini adalah habitat bagi banyak spesies. Hutan Bakau menjadi rumah bagi berbagai spesies langka, sehingga menjadi Taman Nasional di tahun 80-an.
Selain orang utan yang menjadi pusat perhatian, jika beruntung, kamu juga bisa bertemu atau melihat dengan monyet hidung panjang, macan dahan dan lebih dari 200 burung langka. Padankan hewan-hewan ini dengan udara hutan yang segar dan polusi cahaya, maka taman nasional ini sangat cocok untuk menggugah jiwa petualangan kamu. Ada opsi menggunakan perahu kelotok tentu dengan pemandu yang sangat mengetahui taman nasional ini jika kamu memutuskan untuk berkunjung.
Pulau Flores
Ini mungkin salah satu daerah yang sudah famlier untuk kamu, terutama yang sering menggunakan media sosial. Diambil dari bahasa portugis yang berarti bunga, Pulau Flores adalah salah satu bagian dari Indonesia yang identik dengan kata eksotis.
Eksotisme Ini terpampang dengan berbagai destinasi wisata yang ada, mulai dari danau tiga warna dari Gunung Kelimutu, tempat penginapan warga tradisional, hingga berbagai peluang untuk mengenali berbagai wisata petualangan.
Jika kamu belum pernah berkunjung ke pulau Flores, maka Danau Tiga Warna harus masuk ke dalam daftar kunjung kamu. Mulai dari warna coklat, hijau hingga warna biru laut semua ada disini. Penjelasan sederhananya adalah karena mineral yang ada di danau ini bereaksi terhadap gas yang dihasilkan oleh gunung. Jika kamu ingin melihat perubahan warna, maka kamu mesti melihatnya dari atas gunung pada pagi hari.
Bagi kamu yang mencari lebih banyak adrenaline dan aktivitas fisik, gunung Egon dapat dicapai dengan melakukan pendakian mandiri atau berpemandu. Tak hanya sampai disitu, pesisir utara memiliki banyak pulau lepas pantai dan terumbu karang untuk dijelajahi dengan menyelam atau snorkeling yang menantang. Atau jika kamu sedikit malas, kamu bisa bersantai dan merendam otot lelah Anda di mata air panas mempesona yang tersembunyi di dalam hutan.
Baca juga: mitos tahun baru menarik
Toraja
Jika kedua destinsi sebelumnya fokus kepada petualangan, maka destinasi wisata yang satu ini tentunya agak sedikit berbeda. Toraja, atau Tanah Toraja yang berlokasi di Sulawesi Selatan merupakan daerah yang kaya akan padi, dan juga beragam bukit bambu. Namun, salah satu hal sangat menarik dari Tanah Toraja adalah budayanya, yang hampir tidak tersentuh oleh budaya barat.
Masyarakat Tojaka dikenal dengan rumah tradisional yang berkapasitas besar dengan nama Tongkonan dan juga upacara pemakaman yang spektakuler dan unik. Setelah kematian seseorang, jenazah disimpan – seringkali beberapa bulan atau tahun – hingga upacara pemakaman yang sebenarnya dilakukan, yang dapat berlangsung selama beberapa hari. Pada akhirnya, almarhum atau almarhumah dimakamkan di gua kecil atau di pohon berlubang. Upacara pemakaman terbesar biasanya diadakan pada m bulan Juli dan Agustus, tetapi ada juga upacara pemakaman yang berlangsung selama beberapa tahun.
Satu lagi catatan penting lainnya, jika kamu berkeliling di Toraja dengan pemandu lokal, maka kamu harus menyiapkan anggaran yang sedikit lebih karena memang pemandu lokal dikenal memiliki tarif cukup mahal. Meskipun, harga yang kamu bayarkan akan sepadan dengan perjalanan kamu karena informasi yang diberikan oleh pemandu akan jauh lebih dalam dan menyeluruh.
Sebaliknya, jika kamu memilih untuk berkunjung tanpa tambahan pemandu, kamu tentu akan bisa melihat beberapa situs atau lokasi yang terkenal dan beragam, namun kamu tidak akan mendapatkan informasi baru tentang dunia lokal maupun gosip-gosip yang hanya bisa diberikan oleh pemandu lokal.
Bukit Lawang
Bukit Lawang adalah sebuah desa kecil yang terletak di sisi timur Taman Nasional Gunung Leuser sekitar 90 kilometer barat laut Medan, ibu kota Sumatera Utara. Lokasi ini sudah dikenal sebagai pusat rehabilitasi orangutan didirikan di sini pada tahun 1973. Tujuan utamanya adalah untuk melestarikan populasi orangutan yang semakin berkurang akibat perburuan dan penggundulan hutan yang memang marak terjadi beberapa tahun kebelakang.
Ekowisata di sini menyediakan pekerjaan dan pendapatan bagi warga lokal yang tinggal di desa dan merupakan sebuah langkah yang layak untuk didukung. Kesempatan untuk melihat orangutan di alam liar adalah daya tarik utamanya, tetapi orang utan bukan satu-satunya atraksi yang layak dikunjungi. Ada beberapa destinasi wisata lainnya yang juga layak kamu coba.
Bukti lawang juga dikenal dengan berbagai wisata populer lainnya, mulai dari trekking di hutan yang juga pintu masuk Taman Nasional Gunung Leuser. Selain orang utan dan trekking, jika beruntung, kamu juga akan menemukan salah satu spesies langka yaitu monyet Thomas Leaf yang dikenal dengan model rambutnya yang unik, yaitu mohawk, atau juga bisa melihat jejak langkah dari macan dan gajah, selain juga mencari beberapa spesies burung langka.
Semua destinasi wisata ini tentunya sangat menarik untuk dikunjungi. Namun, jika kamu berencana untuk mengunjungi daerah-daerah ini, maka tentunya kamu butuh persiapan yang tidak sedikit. Untuk destinasi wisata jangka pendek, tidak ada salahnya jika kamu mengunjungi daerah yang lebih terjangkau, puncak misalnya.
Meskipun dekat, namun untuk mendapatkan sensasi perjalanan yang berbeda, kamu tentunya membutuhkan tempat penginapan yang nyaman dan juga lengkap. Villa Bango yang memiliki sistem privat bisa menjadi salah satu opsi, karena selain bisa menampung sampai 30 orang, ada juga beberapa fasilitas tambahan, misal lapangan olahraga, paket katering hingga juga karaoke yang bukan hanya menjadikan pengalaman menginap menjadi sesuatu yang tidak terlupakan, namun juga lengkap dan penuh. Untuk memastikan bahwa kamu mendapatkan slot menginap di Villa Bango, jangan lupa klik link ini untuk melakukan pemesanan.